top of page

People Stories List

Angga Dwimas Sasongko adalah sineas berbakat yang membawa warna baru ke industri film Indonesia. Dari Hari untuk Amanda hingga Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini, ia dikenal dengan gaya penceritaan emosional dan bermakna. Sebagai founder Visinema Pictures, Angga terus menghadirkan film berkualitas yang menggugah pemikiran dan emosi penonton.

Duo Maestro di Balik Miles Films: Riri Riza & Mira Lesmana

Riri Riza dan Mira Lesmana adalah duet visioner di balik Miles Films, rumah produksi yang melahirkan karya-karya ikonik seperti Petualangan Sherina, Ada Apa dengan Cinta?, dan Laskar Pelangi. Dengan sentuhan khas dan standar tinggi, mereka terus menghadirkan film berkualitas yang menginspirasi berbagai generasi. Nantikan proyek terbaru mereka, Rebirth of AADC: Rangga & Cinta!

Ruth E. Carter adalah perancang kostum visioner yang meraih dua Oscar untuk Black Panther (2018, 2022). Dengan gaya Afrofuturism, ia menggabungkan warisan Afrika dengan inovasi modern. Karyanya kini dipamerkan dalam Ruth E. Carter: Afrofuturism in Costume Design, menginspirasi seniman masa depan.

Gina S. Noer adalah sosok di balik berbagai film Indonesia yang menggugah, terutama yang mengangkat fenomena remaja. Debutnya sebagai sutradara dalam Dua Garis Biru (2019) sukses menarik perhatian dengan isu kehamilan di luar nikah dan pentingnya pendidikan seks dalam keluarga. Film ini menuai pujian sekaligus kontroversi, namun tetap menjadi refleksi sosial yang kuat.

Serial Emily in Paris terkenal dengan gaya busananya yang unik dan berani, berkat sentuhan Marilyn Fitoussi sebagai costume designer. Dengan paduan warna cerah dan pola bertabrakan, Fitoussi mendobrak aturan fashion klasik Prancis dan menghadirkan kebebasan berekspresi melalui pakaian.

Film Habibie & Ainun (2012) mengisahkan perjalanan cinta B.J. Habibie dan Ainun yang penuh inspirasi. Reza Rahadian dan BCL berhasil membangun chemistry kuat dengan observasi mendalam, latihan intensif, dan interaksi langsung dengan keluarga Habibie. Akting mereka yang emosional membuat banyak penonton terbawa suasana, terutama dalam adegan perpisahan yang mengharukan. Dengan sinematografi menawan dan skenario kuat, film ini menjadi salah satu biopik tersukses di Indonesia.

Film My Idiot Brother mengangkat kisah emosional antara Hendra (Ali Mensan), seorang anak berkebutuhan khusus yang penuh kasih, dan Angel, adiknya yang merasa malu dengan keberadaannya. Namun, ketika dunia Angel runtuh, justru Hendra yang selalu ada di sisinya.

Perjalanan karir Prilly Latuconsina di industri perfilman tanah air, tiada henti memotivasi kaum muda untuk konsisten dalam berkarya. Mengawali debutnya dalam berakting saat usia muda

Jejak Angga Dwimas Sasongko di Dunia Perfilman

  • @reelinsiderindonesia
  • @reeledupark
  • Reel Talk +62

© 2025 reelinsidermedia.com

bottom of page